Hellow Beibeh… Nikmatilah kehidupan mu hari ini atau saat ini. Karena itu yang pasti. Besok lain cerita lagi. Apalagi yang kemarin.. tak mungkin bisa terulang lagi.
Saya langsung saja kali ini….
Jangan lah takut agama mu ada atau tidak adalagi di dunia ini… Karena itu tidak akan berpengaruh besar terhadap kualitas dan kebahagiaan hidup mu.
Kehidupan hanya tergantung dengan hidup mu sendiri. Bukan agama mu. Orang masuk surga itu – pun, bukan lah karena agama. Tapi tergantung dengan kualitas dan kebahagian hidupnya.
Tidak mungkin, orang yang hidupnya penuh penderitaan karena fikirannya dipenuhi kebencian terhadap manusia/mahluk lain – karena perbedaan bisa masuk surga. Apalagi yang suka bunuh-bunuh orang dan dirinya sendiri. Termasuk karena sok keren bela agama.
Agama itu bukan buatan Tuhan. Anda harus tahu itu. Bukan pula buatan para nabi dan rasul Allah. Agama itu dibuat dan disusun oleh orang (manusia juga, sama seperti anda), ratusan – ribuan tahun setelah para nabi dan rasul Allah itu mati.
Jika mereka bisa melihat dari alam kematiannya, mungkin para nabi dan rasul Allah itu akan kaget. Kenapa??? Karena, ajaran spiritual mereka untuk membuat manusia baik malah jadi agama yang mengkotak-kotakkan, bahkan cenderung memecah belah umat.
Katanya anda mengikuti ajaran para Nabi dan Rasul Allah. Ajaran para nabi dan Rasul Allah itu; menjadi manusia yang baik yang penuh kasih. Menjadi rahmat bagi semua umat. Bukan saling benci dan memusuhi.
Jika ada ajaran yang membuat orang tumbuh menjadi monster yang saling benci dan saling bunuh. Sebaiknya anda #cross_check lagi. Mungkin Nabi atau Rasul yang mengajarkan ini adalah jelmaan iblis. Atau mungkin ajaran kalian sudah disusupi iblis bertanduk.
——-
Apa anda takut karena tidak beragama atau tidak ada agama lagi dunia akan hancur??? Anda salah besar, agama tidak membuat orang otomatis menjadi baik. Tapi orang-orang baiklah yang membuat agama terlihat baik.
Apa anda takut karena tidak beragama atau tidak ada agama di dunia ini – anda tidak bisa tumbuh menjadi manusia baik?? Jika jawabannya IYA… Ini artinya, anda meragukan kecerdasan anda sendiri. Anda sudah dianugerahi seluruh perangkat untuk tumbuh menjadi manusia seutuhnya. Yaitu fikiran yang seharusnya anda gunakan untuk mikir.
Anda bisa menjadi Islam, Kristen, Budha, Hindu atau lainnya tanpa harus beragama (Para nabi dan Rasul Allah pun begitu). Apalagi harus bergabung dan berkelompok dalam komunitas para begal dan iblis bertanduk yang menggunakan agama untuk melancarkah syahwat keburukan mereka. Dan anda yang ingin dijadikan pion nya untuk membiayai dan mati duluan jika ada perpecahan..
allah swt adalah tuhan palsu yang ngak tahu nama perempuan pertama dan ngak tahu umur adam.
tunjukan dalilnya kalau allah swt tahu, kalau ngak tahu bukanTuhan karna Tuhan maha tahu.
Surat Al-Jasiyah Ayat 16
ﻭَﻟَﻘَﺪْ ﺁﺗَﻴْﻨَﺎ ﺑَﻨِﻲ ﺇِﺳْﺮَﺍﺋِﻴﻞَ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏَ ﻭَﺍﻟْﺤُﻜْﻢَ ﻭَﺍﻟﻨُّﺒُﻮَّﺓَ ﻭَﺭَﺯَﻗْﻨَﺎﻫُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻄَّﻴِّﺒَﺎﺕِ ﻭَﻓَﻀَّﻠْﻨَﺎﻫُﻢْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴﻦَ
Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Bani Israil Al Kitab (Taurat), kekuasaan dan kenabian dan Kami berikan kepada mereka rezeki-rezeki yang baik dan Kami lebihkan mereka atas bangsa-bangsa (pada masanya).
Bani Israil diberikan kekuasaan dan kenabian.
Tunjukan dalilnya kalau allah swt berkata bangsa arab diberikan kekuasaan dan kenabian ?
Para nabi asli bani Israil, Tuhanya dalam bahasa Ibrani YHVH, tidak ada allah dalam Taurat Ibrani karna allah bukan Tuhan.
Surat Maryam Ayat 17
ﻓَﺎﺗَّﺨَﺬَﺕْ ﻣِﻦْ ﺩُﻭﻧِﻬِﻢْ ﺣِﺠَﺎﺑًﺎ ﻓَﺄَﺭْﺳَﻠْﻨَﺎ ﺇِﻟَﻴْﻬَﺎ ﺭُﻭﺣَﻨَﺎ ﻓَﺘَﻤَﺜَّﻞَ ﻟَﻬَﺎ ﺑَﺸَﺮًﺍ ﺳَﻮِﻳًّﺎ
maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna.
Jibril cuma satu menjadi manusia.
Tuhan kristen cuma satu menjadi manusia.
Tuhan menjadi manusia yaitu Yesus.